RumusPersamaan Medan Listrik Dikutip dari e-modul Pembelajaran

Untuk pembahasan kali ini kami akan mengulas mengenai Gelombang Elektromagnetik yang dimana dalam hal ini meliputi pengertian, spektrum, sifat dan manfaat, untuk lebih memahami dan mengerti simak ulasan dibawah ini. Pengertian Gelombang Elektromagnetik Gelombang elektromagnetik adalah gelombang yang dapat merambat tanpa memerlukan medium dan merupakan gelombang transversal. Namun gelombang elektromagnetik merupakan gelombang medan, bukan gelombang mekanik materi. Pada gelombang elektromagnetik,medan listrik E selalu tegak lurus arah medan magnetik B dan keduanya tegak lurus arah rambat gelombang. Gangguan gelombang elektromagnetik terjadi karena medan listik dan medan magnet, oleh karena itu gelombang elektromagnetik dapat merambat dalam ruang vakum. Medan Listrik dan Medan Magnet Pada Gelombang Elektromagnetik Gelombang elektromagnetik berasal dari matahari dan angkasa Peralatan elektronik, Pemancar radio/TV, Satelit, monitor TV, Komputer, Kilat, Bahan radioaktif, Alat Rontgen, Bara api Blok mesin yang panas. Secara umum dapat dikatakan gelombang elektromagnetik muncul dari partikel bermuatan yang dipercepat bergetar, perputar, diperlambat dan dipercepat. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Penjelasan Ciri-Ciri Gelombang Beserta Sifat-Sifatnya Energi elektromagnetik merambat dalam gelombang dengan beberapa karakter yang bisa diukur, yaitu Panjang gelombang/wavelength, adalah jarak antara dua puncak. Frekuensi, adalah jumlah gelombang yang melalui suatu titk dalam satu putaran waktu. Amplitude/amplitude, adalah tinggi gelombang. Frekuensi tergantung dari kecepatan merambatnya gelombang. Karena kecepatan energi elektromagnetik adalah konstan kecepatan cahaya, panjang gelombang dan frekuensi berbanding terbalik. Semakin panjang suatu gelombang, semakin rendah frekuensinya, dan semakin pendek suatu gelombang semakin tinggi frekuensinya. Energi elektromagnetik dipancarkan, atau dilepaskan, oleh semua masa di alam semesta pada level yang berbeda-beda. Semakin tinggi level energi dalam suatu sumber energi, semakin rendah panjang gelombang dari energi yang dihasilkan, dan semakin tinggi frekuensinya. Perbedaan karakteristik energi gelombang digunakan untuk mengelompokkan energi elektromagnetik. Ada tiga aturan penting yang mendasari munculnya konsep gelombang elektromagnetik. Muatan listrik menghasilkan medan listrik di sekitarnya dengan kuat yang dilukiskan oleh hukum Aliran muatan arus listrik menghasilkan medan magnet di sekitarnya dengan kuat yang dilukiskan oleh hukum Biot-savart. Perubahan medan magnet menghasilkan medan listrik dengan aturan seperti dilukiskan oleh hukum induksi James Clark Maxwell 1831 – 1879 terdorong untuk melengkapi aturan- aturan tersebut di atas sebab ia yakin bahwa aturan-aturan alam ini mestinya sederhana dan rapi. Maxwell berpikir “Kalau perubahan medan magnet menghasilkan medan listrik, mengapa perubahan medan listrik tidak menghasilkan medan magnet?” Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Pengertian, Fitur Dan 6 Macam Gelombang Menurut Dasar Ukurannya Menurut aturan Faraday, perubahan medan magnet B menghasilkan medan listrik E yang arahnya tegak lurus B dan besarnya bergantung pada laju perubahan B terhadap waktu. Dengan aturan Faraday tersebut Maxwell meyakini perubahan medan listrik E akan menghasilkan medan magnet B yang tegak lurus E dan besarnya bergantung pada laju perubahan E terhadap waktu. Keyakinan Maxwell ini dikemukakan pada tahun 1864 sebagai hipotesis karena tidak mudah untuk ditunjukkan dengan percobaan. Sebagai gambaran untuk membuktikan hipotesis Maxwell perhatikan uraian berikut. Gambar menyatakan dua bola isolator yang satu diberi muatan positif dan yang lain muatan negatif. Kedua bola diikatkan pada pegas. Jika kedua bola digetarkan, maka jarak kedua muatan itu berubah-ubah terhadap waktu. Perubahan jarak kedua muatan menunjukkan perubahan medan listrik yang ditimbulkan. Dengan perubahan medan listrik ini, Maxwell meyakini akan terjadi medan magnet. Medan magnet yang terjadi akan mengalami perubahan terhadap waktu. Kita tahu bahwa perubahan medan magnet dapat menimbulkan medan listrik. Perubahan-perubahan medan magnet dan medan listrik itu terjadi secara berkala dan berantai yang menjalar ke segala arah. Karena perubahan berkala yang menjalar lazimnya disebut dengan gelombang, maka gejala tersebut dapat dinamakan gelombang eletromagnetik. Penggambaran perambatan gelombang elektomagnetik seperti tampak pada gambar berikut. Dari gambar terlihat besar medan listrik berubah-ubah ditunjukkan oleh simpangan gelombang E dan besar medan magnet juga berubah-ubah ditunjukkan oleh simpangan gelombang B. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait “Listrik Dinamis” Pengertian & Rumus – Contoh Berapakah kecepatan merambat gelombang elektromagnetik? Maxwell ternyata tidak hanya meramalkan adanya gelombang elektro- magnetik, tetapi ia juga mampu menghitung kecepatan merambat gelombang elektomagnetik. Menurut perhitungan, kecepatan merambat C dari gelombang ini hanya bergantung pada dua besaran yaitu permitivitas listrik eo dan permeabilitas magnet mo menurut hubungan Jika harga itu dimasukkan dalam persamaan di atas, diperoleh C = 3 x 108 m/s Betapapun indahnya hipotesis Maxwell namun tetap tidak akan diterima sebelum ada eksperimen yang sanggup menguji kebenaran ramalan-ramalannya. Setelah beberapa tahun Maxwell meninggal dunia, Heinrich Rudolfh Hertz 1857 – 1894, seorang fisikawan Jerman, untuk pertama kali berhasil melakukan eksperimen yang dapat menunjukkan gejala perambatan gelombang elektromagnetik. Dalam percobaannya, sebagai penghasil gelombang digunakan alat yang serupa dengan induktor Ruhmkoff. Perhatikan gambar di bawah ini. Jika P digetarkan, maka terjadi getaran pada rangkaian kawat Q yang nampak sebagai loncatan bunga api di A. Jika kawat B yang tidak bermuatan didekatkan dengan A ternyata di B terjadi juga loncatan bunga api. Ini menun- jukkan bahwa ada pemindahan energi perambatan elektromagnetik dari A ke B. Spektrum Gelombang Elektromagnetik Spektrum adalah sebuah kata lain yang berarti bayangan hitam. Kata Spektrum pertama kali digunakan oleh Isaac Newton pada tahun 1671. Untuk menjelaskan bayangan sinar yang dibentuk oleh prisma menyerupai pelangi yang berwarna warni yang dinamakan spektrum gelombang elektromagnetik. Spektrum gelombang elektromagnetik terdiri atas tujuh macam gelombang yang dibedakan berdasarkan frekuensi serta panjang gelombang tetapi cepat rambat di ruang hampa adalah sama. Yaitu c =3 x 108 m/s Seperti yang didalam teori Maxwell tentang gelombang elektromagnetik. Frekuensi gelombang terkecil adalah gelombang cahaya serta panjang gelombang terbesar sedangkan frekuensi terbesar adalah sinar gamma serta panjang gelombang terpendek. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait “Listrik Statis” Pengertian & Konsep Dasar – Contoh – Rumus Urutannya adalah Gelombang radio dan televisi Gelombang mikro Infra red Cahaya tampak Ultrviolet Sinar gamma Urutan dari atas ke bawah adalah frekuensi makin besar serta panjang gelombang makin pendek karena frekuensi dan panjang gelombang berbanding terbalik. 1. Gelombang Radio Gelombang ini memiliki panjang sekitar 103 meter dengan frekuensi sekitar 104 Hertz. Sumber gelombang ini berasal dari rangkaian oscillator elektronik yang bergetar. Rangkaian oscillator tersebut terdiri dari komponen resistor R, induktor L, dan kapasitor C. Spektrum gelombang radio dimanfaatkan manusia untuk teknologi radio, televisi, dan telepon. 2. Gelombang Mikro Gelombang ini memiliki panjang sekitar 10-2 meter dengan frekuensi sekitar 108 hertz. Gelombang ini dihasilkan oleh tabung klystron, kegunaanya sebagai penghantar energy panas. Salah satu contoh penggunaan gelombang micro yaitu pada oven microwave yang berupa efek panas untuk memasak. Gelombang micro dapat mudah diserap oleh suatu benda dan juga menimbulkan efek pemanasan pada benda tersebut. Selain itu, gelombang micro juga dapat digunakan untuk mesin radar. 3. Gelombang Infra Merah Gelombang ini memiliki panjang sekitar 10-5 meter dengan frekuensi sekitar 1012 hertz. Gelombang infra merah dihasilka ketika molekul electron bergetar karena panas, contohnya tubuh manusia dan bara api. Manfaat kegunaan lain yaitu untuk remote TV dan transfer data di ponsel. 4. Gelombang Cahaya Tampak Sesuai namanya, spketrum ini berupa cahaya yang dapat ditangkap langsung oleh mata manusia. Gelombang ini memiliki panjang meter dengan frekuensi 1015 hertz. Dan gelombang cahaya tampak sendiri terdiri dari 7 macam yang disebut warna. Jika diurutkan dari yang paling besar frekuensinya adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, dan ungu. 5. Gelombang Ultra Violet Gelombang UV memiliki panjang 10-8 meter dengan frekuensi 1016 hertz. Gelombang ini berasal dari matahari dan juga dapat dihasilkan oleh transisi elektron dalam orbit atom, busur karbon, dan lampu mercury. Fungsi UV dapat bermanfaat dan dapat berbahaya bagi manusia. Salah satu contoh fungsi sinar UV adalah sebagai detector untuk membedakan uang asli dan uang palsu. 6. Gelombang Sinar X Gelombang ini memiliki panjang 10-10 meter dan memiliki frekuensi 1018 hertz. Gelombang sinar X sering disebut juga dengan sinar rontgen, karena gelombang ini banyak dimanfaatkan untuk kegiatan rontgen di rumah sakit. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Cepat Rambat Bunyi 7. Gelombang Sinar Gamma Gelombang ini memilik panjang 10-12 meter dengan frekuensi 1020 hertz. Dihasilkan dari peristiwa peluruhan radioaktif atau inti atom yang tidak stabil. Gelombang sinar gamma merupakan gelombang yang memiliki frekuensi paling besar dan serta panjang gelombang terkecil. Sehingga daya tembusnya sangat besar, bahkan bisa menembus plat besi. Salah satu fungsi dari sinar gamma yaitu dapat digunakan dalam kedokteran sebagai pembunuh sel kanker dan sterilisasi alat-alat kedokteran. Sifat Gelombang Elektromagnetik Dari beberapa percobaan yang telah dilakukan, Hertz berhasil mengukur bahwa radiasi gelombang elektromagnetik frekuensi radio 100 MHz yang dibangkitkan memiliki kecepatan rambat sesuai dengan nilai yang diramalkan oleh Maxwell. Di samping itu, eksperimen Hertz ini juga menunjukkan sifat-sifat gelombang dari cahaya, yaitu pemantuan, pembiasan, interferensi, difraksi, dan polarisasi. Dengan demikian, hipotesis Maxwell mengenai gelombang elektromagnetik telah terbukti kebenarannya melalui eksperimen Hertz. Baca Juga Artikel yang Mungkin Terkait Pengertian Dan Macam Jenis Serta Efektifitas Distilasi Dalam Ilmu Pendidikan IPA Dari uraian ini, dapat ditulis sifat-sifat gelombang elektromagnetik yaitu Dapat merambat dalam ruang hampa, Merupakan gelombang transversal, Dapat mengalami polarisasi, Dapat mengalami pemantulan refleksi, Dapat mengalami pembiasan refraksi, Dapat mengalami interferensi, Dapat mengalami lenturan atau hamburan difraksi, Merambat dalam arah perhitungan yang telah dilakukan Maxwell, kecepatan gelombang elektromagnetik diruang hampa adalah sebesar 3 x 108 m/s yangnilainya sama dengan laju cahaya terukur. Sumber Gelombang Elektromagnetik Gelombang elektromagnetik dapat ditimbulkan dari berbagai sumber, yaitu Osilasi listrik. Sinar matahari, menghasilkan sinar infra merah. Lampu merkuri, menghasilkan ultra violet. Penembakan elektron dalam tabung hampa pada keping logam, menghasilkan sinar X digunakan untuk rontgen. Inti atom yang tidak stabil, menghasilkan sinar gamma Sinar matahari menghasilkan gelombang elektromagnetik, diantaranya sinar infra red yang dapat dimanfaatkan untuk mempelajari stuktur atom. Penembakan electron dalam tabung hampa Sekeping logam ditembak dengan electron yang berkecepatan tinggi menghasilkan sejenis sinar, yang kemudian dinamai sinar x. Inti atom yang tidak stabil Inti atom yang tidak stabil akan memancarkan partikel-partikel sehingga menjadi unsur lain. Dalam peristiwa peluruhan sering diiringi oleh pemancaran gelombang elektromagnetik, diantaranya sinar gamma λ. Sinar ini tidak bermuatan sehingga tidak mengalami pembelokan saat melewati daerah bermedan listrik. Serta memiliki energy yang sangat besar. Manfaat Gelombang Elektromagnetik Berikut ini terdapat beberapa manfaat gelombang elektromagnetik, diantaranya adalah Gelombang Radio MF dan HF Untuk komunikasi radio memanfaatkan sifat gelombang MF dan HF yang dapat dipantulkan oleh lapisan ionosfer hingga dapat mencapai tempat yang jauh. Gelombang Radio UHF dan VHF Untuk komunikasi satelit dengan memanfaatkan sifat gelombang UHF dan VHF yang dapat menembus lapisan atmosfer, hingga dapat mencapai satelit. Gelombang Mikro Untuk pemanasan microwave dan Untuk komunikasi radar. Untuk menganalisa struktur otomik dan molekul. Dapat digunakan mengukur kedalaman laut. Digunakan pada rangkaian televisi. Sinar Inframerah Untuk terapi fisik, menyembuhkan penyakit encok. Untuk fotografi pemetaan sumber daya alam, mendeteksi tanaman yang tumbuh dibumi. Untuk diagnose penyakit. Sinar Tampak Membantu penglihatan mata manusia. Salah satu aplikasi dari sinar tampak adalah penggunaan sinar leaser dalam serat optik pada bidang Telkom. Sinar Ultraviolet Untuk proses fotosintesis pada bank. Membantu pertumbuhan vitamin D pada manusia dan Dengan peralatan khusus, dapat membunuh kuman penyakit. Sinar X Sinar Rongten Dimanfaatkan dibidang kesehatan kedokteran untuk memotret organ-organ dalam tubuh, jantung, paru-paru, melihat organ dalam tanpa pembedahan, toto rongten. Sinar Gamma Dimanfaatkan dunia kedokteran untuk terapi kanker. Dimanfaatkan untuk sterilisasi peralatan rumah sakit. Untuk mengurangi populasi hama tanaman serangga. Bahaya dalam Pemanfaatan Sinar Elektromagnetik Berikut ini terdapat beberapa bahaya dalam pemanfaatan sinar elektromagnetik, diantaranya adalah Pada tumbuhan, radiasi UV-B dapat menyebabkan pertumbuhan berbagai jenis tanaman menjadi lambat dan beberapa bahkan menjadi kerdil. Sebagai akibatnya, hasil panen sejumlah tanaman budidaya akan menurun serta tanaman hutan menjadi rusak. Pulsa microwaves dapat menimbulkan efek stres pada kimia syaraf otak. Apabila terjadi lubang ozon, maka sinar UV, khususnya yang jenis UV tipe B yang memiliki panjang gelombang 290 nm, yang menembus ke permukaan bumi dan kemudian mengenai orang, dapat menyebabkan kulit manusia tersengat, merubah molekul DNA, dan bahkan bila berlangsung menerus dalam jangka lama dapat memicu kanker kulit, termasuk terhadap mahluk hidup lainnya. Radiasi HP dapat mengacaukan gelombang otak, menyebabkan sakit kepala, kelelahan, dan hilang memori, pemakaian HP bisa menyebabkan kanker otak. Beberapa efek negatif yang bisa muncul sebagai akibat radiasi HP antara lain kerusakan sel saraf, menurunnya atau bahkan hilangnya konsentrasi, merusak sistem kekebalan tubuh, meningkatkan tekanan darah, hingga gangguan tidur dan perubahan aktivitas otak. Sebagian besar garis-garis wajah dan kerut/keriput disebabkan oleh pemaparan berlebihan terhadap sinar UV, baik UVA yang bertanggung jawab atas noda gelap, kerut/keriput, dan melanoma maupun UVB yang bertanggung jawab atas kulit terbakar dan karsinoma. Dampak negatif wi-fi sehubungan dengan radiasi elektromagnetik keluhan nyeri di bagian kepala, telinga, tenggorokan dan beberapa bagian tubuh lain bila berada dekat dengan peralatan elektronik atau menara pemancar. Bahaya Gelombang Elektromagnetik Berikut ini terdapat beberapa bahaya gelombang elektromagnetik, diantaranya adalah Dapat menyebabkan kanker kulit Sinar ultraviolet. Dapat menyebabkan katarak mataSinar ultraviolet. Dapat menghitamkan warna kulit Sinar ultraviolet. Dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh Sinar ultraviolet. Dapat menyebabkan kemandulan Sinar gamma Contoh Soal Gelombang Elektromagnetik 1. Pesawat radar digunakan untuk mendeteksi pesawat udara yang Ternyata pesawat radar dapat menangkap gelombang radarnya setelah dipantulkan oleh pesawat udara dalam waktu 0,1 sekon. Berapakah jarak pesawat radar dan pesawat udara saat itu? Penyelesaian Diketahui Ät = 0,1 sekon Ditanya S = …? Jawab Daftar Pustaka Anonim. 2009. Makalah Gelombang Elektromagnetik. pada tanggal 26 Desember 2013 pukul WIB. Anonim. 2012. Cara Kerja XRF. diakses pada tanggal 26 Desember 2013 pukul WIB. Fitri. 2013. Aplikasi Gelombang Elektromagnetik. diakses pada tanggal 26 Desember 2013 pukul Giancoli, Douglas C. 2001. FISIKA Edisi Kelima Jilid 2. Jakarta Penerbit Erlangga. Hendra. 2012. Gelombang Elektromagnetik. diakses pada tanggal 26 Desember 2013 pukul WIB. Ogha, asrarudin. 2013. Dampak Positif dan Negatif Sinar X. diakses tanggal 26 Desember 2013 pukul Diakses pada tanggal 26 Desember 2013/PUKUL 1325 Diakses pada tanggal 26 Desember 2013/PUKUL 1326 Diakses pada tanggal 26 Desember 2013 pukul Diakses pada tanggal 26 Desember 2013 pukul Diakses pada tanggal 7 april 2017 pukul WIB Slamet, Pramukti Nindita Sari. 2010. Modul Fisika. Surakarta Hayati Tumbuh Subur. Kanginan, Martin. 2006. Fisika untuk SMA. Jakarta Erlangga Kertiyasa, Nyoman. 1994. Fisika 1 untuk SMU. Jakarta Balai Pustak Internet Diktat fisika kelas x rahmantias, sma n 2 swl / 2015 Demikianlah pembahasan mengenai Gelombang Elektromagnetik – Spektrum, Sifat dan Manfaat semoga dengan adanya ulasan tersebut dapat menambah wawasan dan pengetahuan anda semua, terima kasih banyak atas kunjungannya.
SifatMedan Listrik. Berikit ini merupakan beberapa sifat dari medan listrik antara lain sebagai berikut: Skema gaya listrik tidak mudah terpotong. Skema gaya listrik sering menuju radial berhenti dari muatan positif dan bertemu menuju muatan negatif. - Adanya gaya di antara dua muatan listrik, walaupun dua benda yang bermuatan listrik tidak bersentuhan, menggambarkan bahwa di sekitar muatan listrik itu terdapat medan listrik. Sebagaimana dikutip dari laman Sumber Belajar Kemendikbud, medan listrik adalah daerah di sekitar muatan listrik yang masih mendapat pengaruh gaya listrik dari muatan tersebut. Selain itu, medan listrik juga dapat diartikan sebagai daerah di sekitar partikel bermuatan listrik yang masih dipengaruhi gaya Coulumb. Benda bermuatan yang menghasilkan medan listrik dinamakan muatan sumber. Sedangkan, muatan lain yang diletakkan dalam pengaruh medan listrik muatan sumber dinamakan muatan uji. Bunyi Hukum Coulumb sendiri berbunyi, “Besarnya gaya tarik menarik muatan listrik sejenis atau tolak menolak muatan listrik tak sejenis antara dua benda bermuatan listrik sebanding dengan besar muatan masing-masing dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda”. Hukum Gauss Hukum Coulomb memiliki bentuk lain, yaitu dinamakan Hukum Gauss, yang dapat digunakan untuk menghitung kuat medan listrik pada kasus-kasus tertentu yang bersifat simetri. Hukum Gauss menyatakan, “Jumlah aljabar garis-garis gaya magnet fluks listrik yang menembus permukaan tertutup sebanding dengan jumlah aljabar muatan listrik di dalam permukaan tersebut”. Fluks berkaitan dengan besaran medan yang “menembus” dalam arah yang tegak lurus suatu permukaan tertentu. Fluks listrik menyatakan medan listrik yang menembus dalam arah tegak lurus suatu permukaan. Fluks listrik dapat digambarkan sebagai banyaknya “garis” medan yang menembus suatu permukaan. Sifat Garis Medan Listrik Benda yang bermuatan listrik dikelilingi sebuah daerah yang disebut medan listrik. Untuk memvisualisasikan medan listrik, dilakukan dengan menggambarkan serangkaian garis untuk menunjukkan arah medan listrik pada berbagai titik di ruang, yang disebut garis-garis medan listrik. Sementara, berikut ini adalah sifat dari garis-garis yang ada di medan listrik, seperti dikutip Sumber Belajar Kemendikbud. Garis gaya medan listrik tidak pernah berpotongan satu dengan yang lainnya. Garis-garis gaya medan listrik selalu mengarah radial ke luar menjauhi muatan positif dan radial ke dalam menuju muatan negatif. Tempat di mana garis-garis gaya medan listrik rapat menunjukkan medan listrik yang kuat; sebaliknya tempat di mana garis-garis gaya medan listrik merenggang menunjukkan medan listrik yang lemah. Rumus Persamaan Medan Listrik Dikutip dari e-modul Pembelajaran SMA Fisika Kelas XII 2020, Kuat medan listrik dapat didefinisikan dalam persaman berikut ini Rumus pada muatan uji E= F/q0 Rumus Suatu titik E= K x q/r2 KeteranganE = kuat medan listrik N/CF = gaya Coulomb Nk = konstanta Coulomb Nm2/C2Q = besar muatan listrik Cq0 = besar muatan uji Cr = jarak muatan terhadap titik tertentu mBaca juga Rangkuman Muatan Listrik Simbol, Sifat, & Besarannya dalam Fisika Rangkuman Perbedaan Listrik Statis-Dinamis, & Contohnya di Fisika Rangkuman Listrik Statis Muatan-Medan Listrik & Hukum Coulomb - Pendidikan Penulis Maria UlfaEditor Yantina Debora .
  • 11jyncxqz9.pages.dev/996
  • 11jyncxqz9.pages.dev/766
  • 11jyncxqz9.pages.dev/778
  • 11jyncxqz9.pages.dev/876
  • 11jyncxqz9.pages.dev/974
  • 11jyncxqz9.pages.dev/491
  • 11jyncxqz9.pages.dev/618
  • 11jyncxqz9.pages.dev/776
  • 11jyncxqz9.pages.dev/544
  • 11jyncxqz9.pages.dev/214
  • 11jyncxqz9.pages.dev/101
  • 11jyncxqz9.pages.dev/29
  • 11jyncxqz9.pages.dev/3
  • 11jyncxqz9.pages.dev/659
  • 11jyncxqz9.pages.dev/37
  • bagaimana sifat sinar terusan dalam medan listrik