Jika seorang hamba melakukan atau meninggalkan sesuatu karena Allah, maka hal itu bernilai ibadah. Ibadah tidak sekedar dalam lingkup Rukun Islam. Selain ibadah mahdhah, ada juga ibadah ghairu mahdhah. Untuk lebih memahami apa itu ibadah mahdhah dan ghairu mahdhah, ada ciri-ciri yang Aspirasiku kutip dari laman alhasanah.or.id sebagai berikut: Jadi jangan sampai meninggalkan sesuatu karena takut cibiran, atau meninggalkan sesuatu karena ingin pujian orang tertentu, atau meninggalkan sesuatu karena tidak enakan. Dari lafal โ€œganti padamu dengan yang lebih baikโ€ Anda pun juga harus paham bahwa bukan berarti Alloh akan selalu mengabulkan keinginan 100%, karena apa yang baik menurut 2- Hawa nafsunya mengalahkan sifat sabar dan menutupi akal, dalam keadaan ia tahu yang dilakukan itu haram. Padahal jika seseorang meninggalkan sesuatu karena Allah, Dia akan mengganti yang lebih baik. Sebab yang pertama di atas disebabkan karena sedikitnya ilmu. Sedangkan yang kedua dikarenakan kurangnya akal dan bashiroh (cara pandang).โ€ Meninggalkan Sesuatu Karena Allah Siapa yang meninggalkan sesuatu karena Allah, maka Dia akan ganti dengan yang lebih baik. Siapa yang meninggalkan
Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan atasmu bangkai, darah, daging babi, dan (hewan) yang disembelih dengan (menyebut nama) selain Allah, tetapi barang siapa terpaksa (memakannya) bukan karena menginginkannya dan tidak (pula) melampaui batas, maka sungguh Allah Maha Pengampun Maha Penyayang (Q.S an-Nahl : 115) Kaidah Kedua,
Bismillah IMBALAN MENINGGALKAN SESUATU KARENA ALLAH Siapa yang meninggalkan sesuatu karena Allah, maka Dia akan ganti dengan yang lebih baik. Siapa
1 โƒฃ 9 โƒฃ Allah Akan Mengganti Apa-Apa Yang Kita Tinggalkan -Karena Allah- Dengan Sesuatu Yang Lebih Baik: ู…ูŽู†ู’ ุชูŽุฑูŽูƒูŽ ุดูŽูŠู’ุฆู‹ุง ู„ูู„ู‘ูŽู‡ูุŒ ุนูŽูˆู‘ูŽุถูŽู‡ู ุงู„ู„ู‘ูŽู‡ู ุฎูŽูŠู’ุฑู‹ุง ู…ูู†ู’ู‡ โ€œBarangsiapa yang meninggalkan sesuatu karena Allah maka Allah akan menggantinya dengan yang lebih baik.โ€ (HR. โ€œSesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, niscaya Allah akan memberi ganti padamu dengan yang lebih baik bagimu.โ€ (HR. Ahmad 5: 363, shahih). Wallahu waliyyut taufiq. [Panggang-Gunung Kidul, 21 Ramadhan 1433 H] Karena yang dimaksudkan dari larangan adalah peniadaan perbuatan dan kesamar-samaran antara dua hal yang bertentangan. Jika yang wajib tidak bisa menjadi sempurna kecuali karena sesuatu, maka sesuatu itu bukan merupakan tujuan yang pertama, sekalipun dimaksud dengan tujuan pertama itu adalah larangan dari hal-hal yang melemahkan. .
  • 11jyncxqz9.pages.dev/974
  • 11jyncxqz9.pages.dev/318
  • 11jyncxqz9.pages.dev/608
  • 11jyncxqz9.pages.dev/255
  • 11jyncxqz9.pages.dev/788
  • 11jyncxqz9.pages.dev/921
  • 11jyncxqz9.pages.dev/882
  • 11jyncxqz9.pages.dev/504
  • 11jyncxqz9.pages.dev/213
  • 11jyncxqz9.pages.dev/973
  • 11jyncxqz9.pages.dev/853
  • 11jyncxqz9.pages.dev/557
  • 11jyncxqz9.pages.dev/489
  • 11jyncxqz9.pages.dev/343
  • 11jyncxqz9.pages.dev/394
  • meninggalkan sesuatu karena allah